Menjaga
kesehatan jantung harus dimulai sejak dini. Jangan menunggu sampai
jantung bermasalah, baru Anda menjaganya. Jantung yang bermasalah bisa
berdampak negatif pada organ tubuh lain bahkan juga menimbulkan
kematian.
Tidak ada hal yang lebih penting daripada memelihara
kesehatan jantung Anda. Berolahraga secara teratur, tidak merokok, dan
mengontrol stres merupakan beberapa hal yang direkomendasikan para
pakar kesehatan, tentu saja sekalian dengan mengkonsumsi berbagai
nutrisi penting bagi jantung sehat.
1. Oatmeal
Mulai
hari anda dengan semangkuk oats yang kaya asam lemak omega-3, folat,
dan potasium. Makanan kaya serat ini telah terbukti dalam berbagai
studi, mampu menurunkan LDL alias kolesterol jahat dan menjaga saluran
arteri tetap bersih. Oat merupakan biji-bijian murni yang kaya akan
vitamin, mineral serta serat yang efektif menurunkan kolesterol. Diet
yang kaya oat bisa mengurangi risiko penyakit jantung. Penelitian
menunjukkan bahwa oat menurunkan kadar kolesterol, menjaga agar tetap
pada kadar normal dan membantu mencegah beberapa jenis kanker tertentu.
Oat ini juga merupakan sumber protein , kalsium, besi, magnesium, seng,
thiamin, folacin dan vitamin E dibanding makanan biji jenis lain.
2. Salmon
Lagi-lagi
asam lemak omega-3 tinggi menjadi andalan, dan terkandung dalam daging
ikan salmon. Jenis makanan ini dapat mengurangi tekanan darah dengan
efektif, dan menjaga kelancaran aliran darah. Dua porsi dalam seminggu
dapat mengurangi resiko kematian akibat serangan jantung hingga
sepertiga. Namun pastikan memilih salmon dari alam liar daripada salmon
dari penangkaran--sebab sering kali dikemas dengan cemaran insektisida,
pestisida, dan logam berat.
3. Alpukat
Buah
yang mengandung lemak nabati ini, juga sangat baik untuk jantung Anda.
Menambahkannya pada salad atau mengonsumsinya dengan menambahkan
sedikit kopi dan gula, bisa menjadi cara alternatif mengolah alpukat.
Kandungan asam lemak tak jenuh pada alpukat juga bisa menurunkan LDL
(kolesterol jahat) dan meningkatkan HDL (kolesterol baik) dalam darah.
4. Minyak Zaitun
Hampir
tak ada yang meragukan khasiat minyak zaitun. Kaya dengan lemak tak
jenuh ganda, minyak zaitun ampuh menurunkan LDL dan menurunkan resiko
penyakit jantung masuk tahap lebih lanjut. Cari yang bertipe minyak
virgin sebab paling sedikit melalui proses kimia dan konsumsi dengan
tepat.
5. Kacang
Kenari, Kacang Hazel,
Macademia,dan Mede sangat kaya denga omega-3 serta lemak tak jenuh
ganda-dan tunggal. Kenari bahkan kaya serat yang baik untuk diet dan
seperti minyak zaitun, merupakan sumber yang kaya lemak sehat. Hanya
saja jangan terlalu mengonsumsi secara berlebihan sebab beresiko
menaikkan asam urat.
6. Beri-berian
Beri
biru raspberi, strawberi apapun jenis beri yang anda gemari sangat kaya
zat anti peradangan yang akan mengurangi resiko penyakit jantung dan
kanker. Beri hitam dan biru khususunya, sangat luar biasa, namun semua
beri sangat baik untuk kesehatan otot jantung. Bluberi merupakan salah
satu makanan top pembasmi penyakit. Hal ini, karena bluberi mengandung
anthocyanin, antioksidan yang diperoleh dari warna biru bluberi.
Makanan lezat ini kaya akan serat, vitamin C. Mengkonsumsinya akan
memuaskan selera lidah sekaligus mewujudkan jantung Anda yang lebih
sehat.
7. Biji-bijian
Beri tubuh asupan serat dari biji-bijian, seperti kacang merah, kacang polong, kacang hijau. Mereka memiliki omega-3, kalsium dan serat larut air yang tinggi.
8. Bayam
Tirulah
Popeye, bayam dapat anda andalkan pula. Bayam membantu detak jantung
dalam kondisi terbaik, karena kandungan lutein, folat, potasium dan
serat tinggi. Namun dengan menambah porsi bermacam sayuran, jelas
mendorong kerja optimal jantung. Bayam merupakan kekuatan utama dari
kerajaan sayuran. Warnanya yang gelap berasal dari berbagai macam
phytochemical, vitamin, dan mineral (khususnya folat dan besi) yang
berperan melawan penyakit, melindungi dari penyakit jantung, serta
mempertajam pandangan mata.
10. Kedelai
Kedelai
tak kalah ampuh menekan kolesterol jahat, dan karena mengandung sedikit
lemak jenuh, ini merupakan sumber makanan yang kaya protein untuk diet
sehat bagi jantung. Kedelai dalam tempe, susu kedelai, tahu yang
merupakan makanan rakyat, jangan absen dari meja makan. Diet yang kaya
protein kedelai bisa menurunkan trigliserida, sehingga membantu
mencegah penyakit kardiovaskular dan menjaga jantung tetap kuat dan
sehat. Protein kedelai juga baik bagi mereka yang mempunyai kolesterol
tinggi karena protein kedelai kaya lemak poliunsaturated, serat,
vitamin dan mineral. Namun tetap awasi kandungan garam dalam kedelai,
beberapa proses pengolahan makanan menambahkan sodium yang akan
menaikkan tekanan darah anda. Bila ingin lebih segar bagaimana
mengkonsumsi edamame sebagai camilan Anda?
11. Asparagus
Kaya
akan saponin, sebuah senyawa fito-kimia yang menghambat pertumbuhan
kanker, sebagai antioksidan, mempunyai sifat menghambat pertumbuhan
mikroba, menurunkan kolesterol darah, menurunkan kadar glukosa darah,
bersifat antibiotik, dan menimbulkan efek peningkatan kekebalan. Satu
penyajian asparagus memang tidak memberi saponin cukup untuk, tetapi
dengan kombinasi makanan kaya saponin lain seperti kinoa (quinoa) yaitu
semacam sereal yang merupakan makanan pokok masyarakat Indian maka akan
diperoleh saponin yang cukup untuk tubuh. Asparagus juga mengandung
nutrisi anti inflamasi seperti folat, vitamin C dan D
12. Coklat
Coklat
mampu menurunkan kadar LDL (biasa disebut kolesterol jahat) dan
trigliserida, meningkatkan HDL. Dilaporkan pula bahwa kakao mengandung
antiseptik fenol, senyawa anti inflamasi yang membuat lemak teroksidasi
dalam aliran darah sehingga menyumbat pembuluh darah. Ingat bahwa
coklat murni seperti dark chocolate yang sehat, dan jangan berlebihan
makan coklat yang sudah dalam bentuk milk chocolate karena sudah banyak
dicampur oleh pemasih dan susu full cream,
13. Teh hijau
Teh
hijau memiliki kadar kafein lebih rendah dibanding dengan teh hitam
atau teh olong dan sangat mudah untuk penyajiannya. Meski begitu ketiga
teh di atas mengandung antioksidan seperti vitamin A, C dan E dan
flavonoid (senyawa organik yang mampu melarutkan karsinogen dan melawan
sel kanker).
14. Jeruk
Flavanon (subkategori
flavanoid) biasa dikenal sebagai antioksidan aktif dalam jeruk mampu
menurukan LDL dan meningkatkan HDL. Selanjutnya juga disebutkan bahwa
orang dengan kadar kolesterol tinggi sangat dianjurkan untuk banyak
mengkonsumsi jeruk, grape dan lemon sebelu beralih pada obat statin
(obat penurun kolesterol).
(Dari berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar